Sensasi Menginap di Hotel Kapsul Berkonsep Kapal Pesiar Mewah
loading...
A
A
A
BANDUNG - Warga dan wisatawan yang tengah berlibur di Bandung kini dapat menikmati pengalaman menginap berbeda di hotel kapsul bernama TAB Capsule Hotel. Di sini, pengunjung akan disuguhi sensasi menginap di kamar ala kapal pesiar mewah.
Berbeda dengan hotel kapsul lain, hotel kapsul yang berlokasi di Jalan Otto Iskandar Dinata, Kota Bandung, dan mulai beroperasi pada Senin (23/11) lalu ini menghadirkan compact room, sebuah inovasi baru pengembangan hotel kapsul di Tanah Air.
( )
Kehadiran compact room seakan memupus kelemahan hotel kapsul lain yang terkesan sempit dan berfasilitas terbatas. Pasalnya, compact room ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai tempat tidur quees size, TV 32 inci, brankas, air conditioner, wifi, charger station, hingga kamar mandi dengan desain mewah dan futuristik.
Pendiri TAB Capsule Hotel Frangky Tanimena menuturkan, dirinya pertama kali mendirikan hotel kapsul pada 2017 di Surabaya. Namun, seiring berjalannya waktu, ia melihat adanya kelemahan dari hotel kapsul karena pasangan yang menginap harus dipisah, yakni di kapsul khusus perempuan dan laki-laki.
"Oleh karenanya, pada 2020 kami hadir dengan konsep baru, yakni compact room dengan ruangan seluas kamar kapal pesiar yang di dalamnya terdapat berbagai fasilitas lengkap. Melalui compact room, kami ingin mengakomodir segmen couple," tutur Frangky.
"Jadi, konsep compact room ini mengakomodir kekurangan dari capsule bed, di mana tamu laki-laki harus dipisah dari tamu perempuan. Sehingga, kami pertama kali hadir di Indonesia dan di Kota Bandung di hotel kami yang baru ini," sambung Frangky.
Lebih lanjut Frangky mengatakan, mengusung moto "clean, comfort, and cost friendly", hotelnya juga menghadirkan suasana kehangatan rumah serta pelayanan yang ramah sekaligus menambah keunikan Bandung sebagai destinasi wisata favorit.
Selain itu, lokasinya yang berada di jantung Kota Bandung membuat hotel kapsul ini sangat strategis dan mudah diakses dari berbagai arah karena sangat berdekatan dengan Terminal Leuwipanjang maupun Stasiun Bandung.
Frangky menyebutkan, selain berdekatan dengan Jakarta dan kota-kota besar lain di Pulau Jawa, Bandung yang selama ini dikenal sebagai destinasi favorit wisatawan menjadi alasan pihaknya mendirikan hotel kapsul di Kota Kembang.
Berbeda dengan hotel kapsul lain, hotel kapsul yang berlokasi di Jalan Otto Iskandar Dinata, Kota Bandung, dan mulai beroperasi pada Senin (23/11) lalu ini menghadirkan compact room, sebuah inovasi baru pengembangan hotel kapsul di Tanah Air.
( )
Kehadiran compact room seakan memupus kelemahan hotel kapsul lain yang terkesan sempit dan berfasilitas terbatas. Pasalnya, compact room ini dilengkapi berbagai fasilitas mulai tempat tidur quees size, TV 32 inci, brankas, air conditioner, wifi, charger station, hingga kamar mandi dengan desain mewah dan futuristik.
Pendiri TAB Capsule Hotel Frangky Tanimena menuturkan, dirinya pertama kali mendirikan hotel kapsul pada 2017 di Surabaya. Namun, seiring berjalannya waktu, ia melihat adanya kelemahan dari hotel kapsul karena pasangan yang menginap harus dipisah, yakni di kapsul khusus perempuan dan laki-laki.
"Oleh karenanya, pada 2020 kami hadir dengan konsep baru, yakni compact room dengan ruangan seluas kamar kapal pesiar yang di dalamnya terdapat berbagai fasilitas lengkap. Melalui compact room, kami ingin mengakomodir segmen couple," tutur Frangky.
"Jadi, konsep compact room ini mengakomodir kekurangan dari capsule bed, di mana tamu laki-laki harus dipisah dari tamu perempuan. Sehingga, kami pertama kali hadir di Indonesia dan di Kota Bandung di hotel kami yang baru ini," sambung Frangky.
Lebih lanjut Frangky mengatakan, mengusung moto "clean, comfort, and cost friendly", hotelnya juga menghadirkan suasana kehangatan rumah serta pelayanan yang ramah sekaligus menambah keunikan Bandung sebagai destinasi wisata favorit.
Selain itu, lokasinya yang berada di jantung Kota Bandung membuat hotel kapsul ini sangat strategis dan mudah diakses dari berbagai arah karena sangat berdekatan dengan Terminal Leuwipanjang maupun Stasiun Bandung.
Frangky menyebutkan, selain berdekatan dengan Jakarta dan kota-kota besar lain di Pulau Jawa, Bandung yang selama ini dikenal sebagai destinasi favorit wisatawan menjadi alasan pihaknya mendirikan hotel kapsul di Kota Kembang.